Kepsek dan Dua Guru SMAN 10 Samarinda Lolos Mengikuti Shortcourse di Australia

Kepala SMAN 10 Samarinda (Fathur Rachim, S.Kom, M.Pd.) bersama dua orang guru lainnya (Erni Endah Sari, M.Pd dan Juliani, M.Pd.) berhasil lolos dalam seleksi “Integrated Training for Language Skill and School Management Program” yang merupakan program kerjasama antara Universitas Mulawarman dengan Universitas Adelaide (Australia) dengan pembiayaan penuh dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur.

“Sebanyak 9 orang kepala sekolah dan 31 orang guru dari kabupaten/kota se Kalimantan Timur berangkat untuk mengikuti Shortcourse dari tanggal 3 – 26 November 2023 di Universitas Adelaide – Australia, termasuk didalamnya Kepala Sekolah dan dua orang guru SMAN 10 Samarinda. Sebelumnya mereka telah berhasil lolos seleksi yang diadakan Universitas Mulawarman”, ucap Mushadi Iksan (HUMAS sekaligus PLH Kepala SMAN 10 Samarinda selama Kepala Sekolah berada di Australia)

Dihubungi melalui pesan singkatnya, Bapak Fathur Rachim menjelaskan bahwa disamping pelatihan tentang peningkatan kemampuan berbahasa, untuk kepala sekolah fokus kepada Managerial Sekolah yang meliputi Leadership, Vision Setting and Strategic Planning, Decision Making, School Administration, Building a Positive Culture and Climate, dan School Research. Di sisi lain guru-guru mendapatkan materi tambahan terkait Literacy dan Numeracy, Diffrensiasi Learning, dan Project.

“Selama seminggu di Adelaide ini, sudah banyak pengetahuan dan inspirasi pengembangan sekolah yang akan dibawa ke Kalimantan Timur, khususnya untuk diterapkan di SMAN 10 Samarinda, untuk menjadikan SMAN 10 Samarinda sebagai School of Nusantara dan barometer pendidikan tidak hanya di Kaltim, melainkan di Indonesia”, ungkap Fathur Rachim.

Pada tanggal 27 November hingga 2 Desember mendatang, salah seorang guru SMAN 10 Samarinda sebagai penulis buku Muatan Lokal Bahasa Daerah juga akan berkesempatan mengunjungi Adelaide – Australia selama seminggu untuk belajar terkait menulis dan publikasi bersama beberapa penulis lainnya yang difasilitasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur.